Pimpinan, Hakim Dan Aparatur Pengadilan Agama Banjarbaru Ikuti Virtual Meeting Bimtek dan Sosialisasi Zona Integritas Menuju WBK/WBBM

Banjarbaru – (Rabu, 20/05/2020) Pimpinan bersama Hakim dan Aparatur Pengadilan Agama Banjarbaru mengikuti virtual meeting Bimbingan Teknis dan Sosialisasi Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM pada hari Rabu tanggal 20 Mei 2020. Bimtek yang diselenggarakan oleh Ditjen Badilag kali ini merupakan Bimtek keempat. Sebelumnya, Bimtek telah dilakukan pada hari Jumat (15 Mei 2020), Senin (18 Mei 2020), dan Selasa (19 Mei 2020), sesuai dengan satuan kerja pada wilayah PTA yang telah ditentukan.

 

Bimtek dan Sosialisasi melalui Zoom’s virtual meeting pada hari tersebut diikuti 74 satker yang terdiri dari 68 satker Pengadilan Agama dan 6 satker Pengadilan Tinggi Agama di wilayah PTA Samarinda, PTA Banjarmasin, PTA Palangkaraya, PTA Pontianak, PTA Semarang dan PTA Yogyakarta. Narasumber dalam Bimtek dan Sosialisasi tersebut adalah Drs. Agus Uji Hantara Ak. ME selaku Asisten Deputi Pengelolaan Pengaduan Aparatur dan Masyarakat pada Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan (RB Kunwas) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Dirjen Badilag MA RI, Dr. Drs. H. Aco Nur. S.H. M.H., dalam sambutan yang disampaikan pada virtual meeting tersebut, memberikan apresiasi kepada satker-satker yang telah memperoleh predikat WBK. Beliau meminta agar predikat tersebut dipertahankan dan meningkatkan kinerja agar bisa meraih WBBM. Bagi satker yang tahun ini akan diusulkan ZI untuk WBK agar melengkapi segala evidennya. Selain itu, beliau juga menekankan agar 11 Aplikasi Unggulan Badilag dapat diimplementasikan dengan baik.

Dalam pemaparan materinya, narasumber menyampaikan hasil evaluasi terhadap penilaian ZI pada tahun lalu, serta budaya kerja yang perlu dibangun agar dapat mewujudkan ZI. Beberapa hal mengenai strategi pembangunan ZI juga dijelaskan oleh narasumber. Beliau menjelaskan ada 5 strategi pembangunan ZI menuju WBK/WBBM, yaitu:

1. Mindset/Culturset dan Komitmen

Perlu adanya komitmen yang nyata dari pimpinan dan semua karyawan dengan melibatkan bawahan dalam pelaksanaan program reformasi birokrasi serta menularkan semangat dan visi yang sama.

2. Kemudahan, Kecepatan dan Transparansi Pelayanan

Strategi ini dilakukan dengan menyediakan fasilitas yang lebih baik dan sistem pelayanan yang cepat dan transparan, serta semangat hospitality untuk kepuasan publik.

3. Program yang menyentuh masyarakat

Perlu dibuat inovasi program yang membuat unit kerja lebih dekat ke masyarakat, sehingga masyarakat merasakan kehadiran unit kerja tersebut.

4. Monitoring dan Evaluasi

Pemantauan dan evaluasi secara berkelanjutan perlu dilakukan guna memastikan bahwa program yang sedang dijalankan tetap di jalurnya serta memperoleh umpan balik untuk perbaikan.

5. Manajemen Media

Strategi komunikasi perlu ditetapkan untuk memastikan bahwa setiap aktivitas dan inovasi perubahan yang telah dilakukan dapat diketahui oleh masyarakat.

Setelah pemaparan materi disampaikan, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi kurang lebih 1 jam antara para peserta dengan narasumber. Dengan berakhirnya sesi diskusi tersebut, maka berakhir pula acara Bimtek dan Sosialisasi pada hari itu.